Search

Ada Perang Dagang AS-China, Mendag Targetkan Buka Pasar baru

Surabaya - Menghadapi perang dagang antar negara Amerika Serikat (AS) dan China, Indonesia menyiapkan pasar kerja sama baru untuk mengekspor produknya di beberapa negara lain, misalnya saja Australia, Tunisia, Mozambik, hingga Maroko.

"Ini yang saya harap bisa selesai adalah Australia, Tunisia, Mozambik dan Maroko dan secara substansial yang arsip itu kami harapkan bisa selesai," ujar Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita usai memberikan kuliah umum di Universitas Airlangga Surabaya, Rabu (8/8/2018).


Tak hanya itu, Enggar mengatakan, Direktur Jenderal Kementerian Perdagangan kini sedang bertolak ke Jepang untuk melakukan general review. Setelah itu, dia ingin segera memproses dengan asosiasi perdagangan bebas seperti EU dan EFTA.
"Hari ini Dirjen saya sedang ke Jepang untuk melakukan general review atas Indonesia ke Jepang, kemudian kita proses diharapkan tahun depan itu dengan EU dan EFTA," ungkapnya.
Kala ditanya apakah hal ini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi, Enggar mengaku ada dua hal yang mempengaruhi, misalnya investasi dan ekspor.

"Iya pertumbuhan ekonomi tergantung dari dua hal yaitu investasi dan ekspor. salah satu komponen yang kita gunakan adalah bagaimana ekspor kita tumbuh, demikian juga investasinya lebih meningkat dan kita memberikan beberapa atau cukup banyak insentif bagi investasi," katanya. (ara/ara)

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Dah https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4156938/ada-perang-dagang-as-china-mendag-targetkan-buka-pasar-baru

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ada Perang Dagang AS-China, Mendag Targetkan Buka Pasar baru"

Post a Comment

Powered by Blogger.