Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Sebanyak 50 pedagang pasar sentral mendatangi kantor DPRD Maros untuk memprotes relokasi pasar, Senin (5/3/2018).
Wakil Sekretaris Forum Pedagang Pasar Sentral Maros Albar mengatakan, kedatangannya ke DPRD untuk mendesak dewan supaya mengeluarkan rekomendasi pembatalan relokasi pasar.
"Relokasi pasar tidak bisa dilanjutkan lantaran masih banyak masalah pembagian lods yang belum selesai. Saat ini, pernasalahan masih terus bergulir," kata Albar.
Dia berharap relokasi dilanjutkan setelah masalah diselesaikan oleh pemerintah.
Baca: Siap-siap! Lantas Polres Maros Bakal Kunjungi Semua SMA, Ini Tujuannya
Namun sebelum selesai, maka pedagang akan tetap menolak.
Sebelum pergantian Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kopumdag, dari Syamsir ke Frans Johan, pedagang yang belum mendapatkan tempat jualan hanya 27 orang.
Saat Frans menjabat, ada 200 pedagang batal mendapat tempat.
"Kami datang ke DPRD karena proses relokasi pasar masih berlanjut. Sementara masih banyak masalah yang belum selesai," ujar Albar.(*)
Baca Lagi Dah http://makassar.tribunnews.com/2018/03/05/tolak-relokasi-pedagang-pasar-sentral-sambangi-kantor-dprd-maros-begini-curhatnyaBagikan Berita Ini
0 Response to "Tolak Relokasi, Pedagang Pasar Sentral Sambangi Kantor DPRD ..."
Post a Comment