Pedagang di Pasar Loak Jembatan Item Inginkan Lahan Berdagang ...

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Ramainya Pasar Loak Jembatan Item setiap harinya, membuat pedagang di tempat tersebut terus bertambah.

Namun, mayoritas para penjaja barang bekas di Pasar Loak Jembatan Item, merupakan pedagang yang sebelumnya biasa berdagang di Jalan Jenderal Urip Sumoharjo, dekat City Plaza Jatinegara.

"Dulu emang banyak yang jualan di sana (Jalan Jenderal Urip Sumoharjo). Tapi kawasan sana mau dijadiin daerah tertib, makanya banyak yang pindah ke sini," ujar Nurudin, satu diantara pedagang Pasar Loak Jembatan Item, Jakarta Timur, Minggu (8/7/2018).

• Ingin Renovasi Kamar Mandi, Pasangan Ini Temukan Pesan Menyentuh dari Pemilik Lama 23 Tahun Lalu

Menurut penuturan sejumlah pedagang, mereka mengeluhkan lokasi berdagang yang tidak disediakan oleh Pemerintah Kota Jakarta Timur.

Maka dari itu, banyak pedagang barang bekas yang memenuhi trotoar di kawasan Jatinegara untuk berjualan.

"Ya mau bagaimana lagi, lahan belum dikasih sama Pemkot. Makanya banyak yang jualan di sini. Maunya sih dapat tempat resmi buat dagang," ujar Joni, satu dianyata pedagang Pasar Loak Jembatan Item.

• Sebut Badan The Rock Johnson Sangat Besar, Deddy Corbuzier Terbahak-bahak Saat Tahu Rahasianya

Meski begitu, banyak pedagang yang mengaku sudah nyaman berjualan di Pasar Loak Jembatan Item, karena banyak pembeli.

Akan tetapi, sejumlah pedagang mengaku siap direlokasi jika Pemkot mau mencarikan tempat berdagang mereka.

"Orang udah banyak yang tahu, kalau cari barang bekas ya ke sini. Tapi kalau disuruh pindah, kita sih siap. Kalau di tempat resmi kita kan juga enak jualannya," ujar Joni.

Pantauan TribunJakarta.com di Pasar Loak Jembatan Item, barang-barang yang dijual di sini sungguh beragam, mulai dari pakaian, perkakas elektronik, gawai bekas, batu akik, barang antik, hingga barang klenik.

Kondisi barang-barangnya cukup beragam, ada yang masih bisa berfungsi normal, ada yang perlu sedikit diperbaiki, hingga sampai yang memang sudah rusak.

Urusan harga cukup bervariasi, tapi untuk barang dengan kondisi yang masih bagus para penjual berani mematok harga cukup tinggi untuk kelas Jembatan Item, misalnya, smartphone yang masih berfungsi normal ada yang dijual dengan harga Rp1 juta ke atas.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Dah http://jakarta.tribunnews.com/2018/07/08/pedagang-di-pasar-loak-jembatan-item-inginkan-lahan-berdagang-resmi-dari-pemkot

Bagikan Berita Ini