Para pedagang mengusulkan agar penggusuran dilakukan setelah lebaran. Sementara rencananya penggusuran dilakukan sekitar Maret 2018.
"Katanya Maret digurus. Kalau permintaan warga sini ditangguhkan abis lebaran. Tapi enggak tahu penentunya kan pemerintah, tapi pengennya warga abis lebaran," kata Pedagang Warteg di Pasar Gembrong, Sutrisno Pedagang Warteg kepada detikFinance, Minggu (7/1/2018).
Pedagang game di Pasar Gembrong yang akrab disapa Bang Boy juga mengatakan kalau pedagang di sini inginnya pindah setelah lebaran, sementara kalau Maret dirasa terlalu cepat.
"Pengennya sih warga di sini bilang sampe lebaran jangan digusur dulu, minta napas lah ibaratnya," jelasnya.
Pedagang lain, Fazry juga mengusulkan hal serupa. Hanya saja para pedagang belum membicarakan kepada pihak kontraktor proyek Tol Becakayu, Waskita Karya.
"Pengennya abis lebaran. Cuma kita juga bingung, rencananya bulan Maret. Rencana (penggusuran) abis lebaran belum diusulin ke mereka. Dia (perwakilan kontraktor proyek) tahunya dari atasan disuruh bulan sekian udah harus kosong. Begitu pembayaran (ganti untung) kita dikasih, tempo 2 minggu harus pindah," jelas dia.
Sementara pedagang bernama Purwanto menyatakan kalau bisa malah tidak perlu ada penggusuran. "Kalau bisa mah jangan digusur," tambahnya.
(zlf/zlf)
Baca Lagi Dah https://finance.detik.com/read/2018/01/07/123843/3803416/1772/mau-digusur-untuk-tol-pedagang-pasar-gembrong-minta-habis-lebaranBagikan Berita Ini
0 Response to "Mau Digusur untuk Tol, Pedagang Pasar Gembrong Minta Habis ..."
Post a Comment