SGS Bisa Dorong Citra Pasar Tradisional

Pasar Tradisional. (ANT/Noveradika)..

Solo: Pemerintah Kota Surakarta berharap pelaksanaan Solo Great Sale (SGS) selama Februari 2018 mampu mengangkat citra pasar tradisional di Kota Solo, Jawa Tengah.

"Dengan demikian diharapkan pasar tradisional akan tetap dicintai oleh masyarakat," kata Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo dikutip dari Antara, Minggu, 28 Januari 2018.

Pada pelaksanaan SGS 2018 tersebut ada sebanyak 44 pasar tradisional yang mengikutinya. Menurut dia, angka ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu yang diikuti oleh empat pasar tradisional.

Sama dengan tahun lalu, pihaknya berharap pemenang undian tahun ini merupakan konsumen dari pasar tradisional.

"Bagi masyarakat yang keberatan belanja di mal bisa belanja di pasar tradisional, sama-sama berkesempatan dapat hadiah, di antaranya rumah dan sepeda motor," katanya.

Sementara itu, pada kesempatan tersebut Gubernur Provinsi Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan dukungannya atas pelaksanaan tersebut.

"Saya berharap kegiatan ini mampu mendorong geliat ekonomi di daerah. Saya juga mengapresiasi teman-teman di Solo yang berani membuat gebrakan menggelar 'great sale' di saat tingkat hunian hotel mengalami 'low season'," katanya.

Pihaknya berharap diskon besar yang ditawarkan pada acara tersebut mampu meningkatkan okupansi hotel, termasuk penjualan di mal, dan di pasar tradisional.

Sementara itu, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Esthi Reko Astuti berharap jika pada SGS kali ini 44 pasar tradisional di Kota Solo terlibat, ke depan SGS juga akan melibatkan usaha mikro, kecil, dan menengah.

"Dengan makin banyaknya UMKM yang terlibat saya yakin kementerian baik erindustrian maupun perdagangan akan sangat mengapresiasi," jelas dia.

(SAW)

Let's block ads! (Why?)