TEMPO.CO, Jakarta -Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno kerap melontarkan pernyataan soal harga pangan di pasar yang kian mahal. Biasanya dia melontarkan pernyataan tersebut usai blusukan ke pasar-pasar di sejumlah wilayah di Tanah Air.
Sandiaga Uno mengatakan mahalnya harga bahan pokok disebabkan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Sandiaga kerap mencontohkan kenaikan harga bahan pokok menggunakan sejumlah ungkapan misalnya tempe setipis ATM hingga tempe saset.
Baca : Alasan Pedagang Pasar Dukung Jokowi - Ma'ruf Amin, Bukan Sandiaga Uno
Ketua Umum Komite Pedagang Pasar (KPP) Abdul Rosyid minta cawapres nomor urut 02 itu memberikan konsep konkret bagaimana cara menstabilkan harga pangan.
Selama ini, dia menilai janji cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno untuk menstabilkan harga pangan tidak serius dan hanya sebagai alat politik.
“Dia (Sandiaga) memang rutin mengunjungi pasar, tapi kami melihatnya Sandi hanya nyinyir saja,” kata Rosyid saat dikonfirmasi Tempo, Senin 22 Oktober 2018.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "5 Pernyataan Sandiaga Uno Soal Harga-harga Saat Blusukan di ..."
Post a Comment