BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Pedagang Apam, kue khas Barabai, Hulu S Tengah kini kian marak. Mereka berjualan menempati pinggir-pingir jalan nasional, dengan alasan saat ini tak ada lagi ruang khusus.
Masalahnya akses jalan Pasar Hanyar, sampai sekarang tertutup oleh pedagang kaki lima, yang menjual sayuran dan buah-buahan.
Pantauan Banjarmasinpost.co.id, ruas jalan yang pinggir jalannya ditempati pedagang apam, yaitu sepanjang Jalan Antasari dan Jalan HM Syarkawi.
Sebagai tempat berjualan, masing-masing membawa meja dan kaca etalase.
Baca: Wow! Kakek Berusia 68 Tahun Ini Punya Wajah dan Bodi Bak Remaja 20 Tahunan, Ini Rahasianya
Tak hanya menjual apam, pedagang juga menjual kacang jaruk serta camilan tradisional lainnya.
Atus, pedagang apam mengaku, sudah 15 tahunan berjualan apam. Dia dan pedagang apam lainnya mengakui sering ditegur anggota Satpol PP, namun, Satpol PP pun hanya bisa menegur tanpa bisa menindak.
"Masalahnya, pedagtang apam kini tak punya tempat lagi untuk berjualan. Sekarang, hanya ada beberapa orang yang berjualan di pasar. Masalahnya , tempat berjalannya tak ada lagi. Jadi banyak yang memilih berjualan di pinggir jalan," kata Atus.
Baca: Live Indosiar! LIVE STREAMING Sriwijaya FC vs Persib di Indosiar dan Vidio.com Malam Ini
Dijelaskan, khusus untuk kue khas ini, kebanyakan pengunjung membeli sebagai oleh-oleh untuk dibawa ke luar daerah sehingga tempat berjalannya pun harus mudah diakses transportasi umum, seperti mobil taksi atau mbil pribadi.
"Sampai sekarang, kondisi jalan di pasar Hanyar masih ditempati pedagang buah dan sayur, sehingga mobil tak bisa masuk. Jika kami bertahan berjualan di pasar Hanyar, pengunjung kesulitan masuk. Yang ada malah tidak lakun," ungkap pedagang apam lainnya.
Baca: Jadwal Siaran Langsung (Live) Arsenal vs Stoke City Malam Ini, Liga Inggris Pekan 32
Dia menyebut, sebelum ditangkap KPK, Bupati HST non aktif H Abdul Latif pernah menawarkan untuk membangun tempat khusus di Jalan Murakata, dekat maskot burunganggang.
"Sebenarnya, kami siap saja tak berjualan di pinggir jalan, asal ada solusi. Tempat yang disediakan pun, kalau nanti pemerintah membangunkan kalau bisa di lokasi strategis, yang mudah dijangkau pengunjung,"kata pedagang apam tersebut. (banjarmasinpost.co.id/hanani)
Baca Lagi Dah http://banjarmasin.tribunnews.com/2018/04/01/alasan-pedagang-apam-barabai-pilih-jualan-di-pinggir-jalan-ketimbang-di-pasarBagikan Berita Ini
0 Response to "Alasan Pedagang Apam Barabai Pilih Jualan di Pinggir Jalan ..."
Post a Comment