Search

Rutin Gelar Operasi Pasar Jelang Natal, Pemkab Sintang Buktikan Hadir di Tengah Masyarakat - Tribun Pontianak

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG-Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Kabupaten Sintang mengadakan kegiatan Operasi Pasar/Pasar Murah dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru 2019. 

Pada kesempatan kali ini, Disperindagkop dan UKM Sintang menggandeng Pertamina dan Bulog mengadakan operasi pasar di Gereja Katolik Keluarga Kudus Pusat Paroki Pandan, Sungai Tebelian, Minggu (16/12/2018) pagi. 

Baca: Operasi Pasar Murah Disperindagkop Sintang di Paroki Pandan Diserbu Masyarakat

Baca: Dijual Lebih Murah, Inilah Daftar Harga Barang Operasi Pasar Disperindagkop Sintang

Kepala Disperindagkop dan UKM Sintang, H Sudirman menjelaskan bahwa kegiatan operasi pasar rutin dilakukan Pemerintah Kabupaten Sintang melalui pihaknya menjelang perayaan hari besar keagamaan. 

"Setiap tahun kita berusaha meningkatkan titik-titik pelaksanaan operasi pasar ini. Tahun ini kita ada 12 titik, ke depan kita ingin memperbanyak sasaran, baik dalam menghadapi hari raya Idul Fitri Idul Adha maupun Natal," jelasnya. 

Adapun kegiatan hari ini, merupakan berkat kerjasama Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Disperindagkop dan UKM dengan Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) dan Dewan Pastoral Paroki Keluarga Kudus Pandan. 

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bentuk kehadiran Pemerintah Kabupaten Sintang di tengah-tengah masyarakat yang akan merayakan natal. Sehingga masyarakat tidak terbebani dengan harga sembako yang naik. 

"Apa yang kita lakukan merupakan salah satu bentuk kepedulian dari Pemerintah Kabupaten Sintang terhadap warga yang merayakan Natal. Kita lihat selama operasi pasar ini antusias masyarakat cukup luar biasa," tambahnya. 

Oleh karena itu, ke depan pihaknya akan berupaya melaksanakan di titik-titik daerah yang lebih jauh lagi. Meskipun memang yang sangat menjadi kendala ialah transportasi dan sarana prasarana yang sangat terbatas. 

Dalam operasi pasar kali ini, pihaknya menghadirkan 16 jenis barang yang dijual. Harga yang barang kebutuhan pokok yang dijual tersebut jelas dari aspek harga lebih murah daripada harga yang ada di pasaran. 

"Misalnya elpiji 3 kilogram, kita jual Rp.16.500 pertabung. Sementara kalau harga di luar, bahkan ada sekarang sampai Rp.30.000 pertabung. Jadi yang banyak dibeli warga itu, gas elpiji, gula, telur, tepung terigu, dan susu," terangnya. 

Sudirman menyampaikan bahwa pemerintah terus memantau kondisi ketersediaan stok dan harga barang kebutuhan pokok di pasaran. Dirinya memastikan, secara umum stok dan harga sembako di Sintang relatif aman. 

"Hanya satu yang mulai merangkak naik, daging ayam. Sekarang sudah Rp.34.000 perkilo, mudah-mudahan menghadapi natal nanti tidak naik begitu signifikan. Karena memang sekarang pasokannya, peternaknya kurang," pungkasnya. 

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Dah http://pontianak.tribunnews.com/2018/12/16/rutin-gelar-operasi-pasar-jelang-natal-pemkab-sintang-buktikan-hadir-di-tengah-masyarakat

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rutin Gelar Operasi Pasar Jelang Natal, Pemkab Sintang Buktikan Hadir di Tengah Masyarakat - Tribun Pontianak"

Post a Comment

Powered by Blogger.